Selasa, 24 Juli 2018

Budaya Sangatta atau Kutai Timur

Asal mula nama Kota Sangatta


     Sangatta terletak di provinsi Kalimantan Timur, Kabupaten Kutai Timur. Menurut sejarah yang dikutip di klik Sangatta, nama sangatta mengalami beberapa kali perubahan nama dan ejaan, dahulu namanya sengata. 
nama sengata telah ada sejak sebelum zaman penjajahan, karena diambil berdasarkan nama seeseorang kepala adat masyarakat Kutai yang sangat terkenal pada masa kejayaan Kerajaan Kutai di Tenggarong. Nama “Sengata”, tetap disebut demikian hingga Negara kita telah merdeka. Nama sangatta sendiri berubah menjadi sangata ketika ada pengusaha dari philiphina pada tahun 1950-1970. Kemudian dikunjugi oleh negara Australia untuk melakukan survey mengenai PERTAMINA. Mereka menulis ejaan Sangata menjadi "Sangatta" dengan double T. 
     Ketika Sangatta sudah menjadi kabupaten, Bupati Kutim, Awang Faroek, pernah mencoba mengembalikan nama Sangatta menjadi “Sengata”, namun setelah digantikan oleh Bupati Kutim, Isran Noor dirubah kembali menjadi Sangatta.
Pada tahun 1971 Sangatta dibentuk kecamatan dengan 14 desa. 

Budaya


     Di kota Sangatta terdiri berbagai macam suku seperti suku dayak, kutai, banjar, bugis, jawa, betawi, mamuju dan lain lain.  

Suku dayak yang paling dominan karena kalimantan terkenal sebagai suku dayak. 

Baju adat dayak 

(foto saya ketika smp) 











Flora dan Fauna

     Di kalimantan terkenal dengan hutan yang luas dan tentunya masih alam yang sangat asli. Fauna yang dominan di Kalimantan yaitu bunga aggrek bulan dan floranya yaitu orang hutan dan bekantan.  Flora dan fauna tersebut dilindungi oleh negara karena keberadaannya mulai punah dan langkah. 

Anggrek bulan 

(sumber : bukalapak.com)











Orang hutan
(sumber : https://goo.gl/images/4U1Ewn)










Perekonomian

Di Sangatta sumber perekonomian dari pertambangan batu bara dan pusat pemerintahan atau perkantoran


Sumber asal usul nama sangatta : Www.kliksangatta.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Fasilitas UMM (RS UMM)

Rumah Sakit Pendidikan (Teaching Hospital) Universitas Muhammadiyah Malang akan dibangun di atas tanah ukuran 32.834 m 2 . Lokasi pem...